Video Mega Bekasi Hypermall Diterjang Banjir Bak Tsunami Viral Medsos

Oplus_131072
BEKASI, detak24com – Video banjir menerjang Mega Bekasi Hypermall bak sapuan tsunami viral medsos. Diketahui, banjir telah melumpuhkan aktifitas kawasan tersebut.
Video Mega Bekasi Hypermall kebanjiran ini tersebar di media sosial X (dulu Twitter) pada Selasa (4/3/2025). Dalam video tersebut, tampak lantai bawah Mega Bekasi Hypermall kebanjiran. Air berwarna kecokelatan.
Air begitu deras mengalir. Saking derasnya, sampai terlihat kursi dan sejumlah boks terbawa arus.
Barang dagangan tampak masih berada di tengah-tengah banjir. Ada barang dagangan yang ditutup terpal, ada pula yang sudah dalam keadaan terbuka. Salah satunya yang terbuka yakni tenant pakaian.
Terlihat pria dewasa berjalan menembus banjir. Tinggi air mencapai lutut pria itu. Sementara itu, beberapa orang berusaha naik ekskalator yang mati. Mereka membawa karung yang diduga berisi barang dagangan.
Video ini pertama kali dishare oleh netizen yang mengaku bernama Bima di media sosial X. Meski begitu, video ini tidak langsung diambil oleh Bima, melainkan temannya yang bekerja di Mega Bekasi Hypermall.
“Basement sudah kelelep,” kata Bima.
Video itu diambil pada hari ini sekitar pukul 10.00 WIB. Bima mengatakan orang-orang berlarian hendak menyelamatkan diri. Mereka mencoba menaiki eskalator untuk menuju lantai atas mal.
Seorang pemilik kios di Mega Bekasi Hypermall Bekasi, Anizar (58) menelan kerugian hingga Rp400 juta karena barang dagangannya terendam banjir yang masuk ke mall pada Selasa (04/03/25) lalu.
Pemiliki empat kios di mall itu tak sempat menyelamatkan semua barangnya karena air mengalir begitu deras ke lantai mal tempat kios-kiosnya berdagang.
“(Total kerugian) Rp 300 juta-Rp 400 juta mungkin karena ada toko empat di bawah. (Jualan) baju anak, kemeja, distro gitu. Ada juga konter itu enggak pakai toko, tapi tetep jual baju juga,” ungkapnya dilansir dari detik.com, Kamis (06/03/25).
Anizar mengatakan sudah mendapatkan informasi mengenai kemungkinan banjir masuk mal. Namun, dia tak menyangka hal itu terjadi dan berlangsung begitu cepat.
Menurutnya, air merendam seisi lantai tak sampai 30 menit. Anak Anizar sempat menggotong beberapa barang di dalam karung. Namun, masih banyak barang dagangan yang tak sempat diselamatkan.
“Enggak sepenuhnya bisa diselamatkan. Seluruh toko itu 50 persen yang bisa diselamatkan,” ucapnya.
Dia berniat menjual murah barang dagangan yang tersisa. Dia berharap bisa mendapatkan beberapa uang di tengah kerugian akibat banjir di Mega Bekasi Hypermall.
“Kalau saya berpikirnya begini, yang bawah itu aja nanti kita lap-lap aja biar bisa dijual juga atau diobral juga,” ujarnya.
Sebelumnya, banjir melumpuhkan Bekasi, Jawa Barat. Air merendam perumahan, rumah sakit, hingga pusat perbelanjaan.
Beberapa video di media sosial menampilkan detik-detik banjir masuk Mega Bekasi Hypermall. Air menerjang toko-toko.
Pengunjung dan pedagang berteriak histeris dan berlarian menaiki eskalator. Ada beberapa orang yang terlihat membawa barang dagangannya ke lantai atas.
Sementara, Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Dedi Herdiana, membenarkan banjir masuk ke mal tersebut. “Ini ada 38 titik (banjir),” imbuhnya. (*)
Editor : Kar