SELEBGRAM Fransiska Candra Novitasari alias Siskaeee diperiksa polisi atas kasus film dewasa. Siskaeee mengaku, awalnya imenduga film Keramat Tunggak adalah genre religi.
Sebab, penawaran sekaligus syuting film tersebut dilakukan saat bulan suci Ramadan. Kemudian, tayang pada setelah lebaran atau hari raya Idul Fitri.
“Jadi begini, sudah pada nonton filmnya belum? Pasti ada yang lihat cuplikan saya pakai mukena kan. Itu kan juga saya ngambil kerjaan film itu karena skenario yang diberikan kepada Siska saat itu memang berbentuk film religi,” kata Siskaeee usai diperiksa selama 6 jam di Polda Metro Jaya, Senin lalu.
Ia mengatakan, syuting dilakukan selama tiga hari saja saat bulan suci Ramadan. Yang kemudian tayang saat Lebaran. Maka dari itu, dia pun mengambil tawaran Sutradara, Irwansyah yang kini jadi tersangka utama kasus tersebut.
“Dan kita juga syutingnya di bulan Ramadan dan juga keluar filmnya itu pas Lebaran. Film religi, sinopsisnya itu seorang PSK atau pelacur yang bertobat di bulan Ramadan,” jelas Siskaeee dikutip dari tvonenews.com, Kamis (28/09/23).
Salah satu adegan yang diperankan Siskaeee dalam film Keramat Tunggak adalah adegan saat dia sedang melaksanakan salat sambil memohon ampun kepada tuhan. Dalam doanya itu, Siskaeee mengaku sudah lelah karena pekerjaannya sebagai PSK.
“Ya Allah, aku capek, ya Allah. Tiap hari, kerjaanku terus-terusan seperti itu. Aku capek,” begitu dialog Siskaeee, sambil mengangkat kedua tangannya untuk berdoa.
Setelahnya, Siskaeee melakukan adegan tak senonoh. Setelah adegan salat tersebut, karakter Siskaeee langsung digambarkan melakukan hubungan intim sebagai seorang PSK. Dalam konteks ini, adegan ini menuai kritik pedas, karena dinilai sebagai penghinaan dan penistaan terhadap agama. ***
Editor : Kar
Terimakasih telah mengunjungi website kami. Ikuti kami terus di https://detak24.com