Dua Pemilik Sabu 30 Kg di Pekanbaru Dituntut Mati

PEKANBARU, detak24com – JPU menuntut dua terdakwa, Kasum dan Suhaidi dengan hukuman mati atas asus penyelundupan 30 kg sabu lintas provinsi.

Tuntutan tersebut dibacakan dalam sidang di PN Pekanbaru pada Senin (24/03/23) kemarin.

Kasi Pidum Kejari Pekanbaru, M Arief Yunandi membenarkan bahwa sidang telah memasuki tahap tuntutan. “Benar, sudah tuntutan. Kemarin dibacakan,” ujar Kasi Selasa (25/03/23).

Dalam tuntutannya, JPU menilai kedua terdakwa terbukti melakukan tindak pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

“Dituntut pidana mati,” tegas  mantan Kasi Pidum Kejari Ogan Komering Ilir (OKI) itu.

Setelah pembacaan tuntutan, sidang berikutnya akan beragendakan pleidoi atau pembelaan dari para terdakwa, yang dijadwalkan setelah Lebaran.

Kasus ini bermula dari operasi BNN yang berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 30 kg sabu oleh jaringan narkotika lintas provinsi. Dalam operasi tersebut, petugas menangkap Kasum dan Suhaidi di Bengkalis saat membawa dua karung berisi sabu yang akan dikirim ke Malang, Jawa Timur.

Pengungkapan berawal pada 19 September 2024, ketika Kasum, seorang buruh harian di Pelabuhan Merak – Bakauheni, Banten didatangi oleh pria berinisial Ale (DPO).

Ale menawarkan pekerjaan kepada Kasum untuk mengambil sabu di Pulau Sumatera dengan imbalan Rp10 juta. Tanpa berpikir panjang, Kasum menerima tawaran tersebut.

Kasum berangkat ke Sumatera dengan mobil Toyota Innova putih berpelat A 1388 AN. Sepanjang perjalanan, ia berkomunikasi dengan Ale dan mendapatkan kontak Rohman (DPO), yang mengatur pengambilan sabu, serta Suhaidi, yang membantu distribusi barang. Ale juga mentransfer Rp 5 juta untuk biaya perjalanan

Pada 21 September 2024, Kasum tiba di Pekanbaru dan dihubungi Suhaidi, yang mengarahkannya ke Pantai Sepahat menggunakan Google Maps. Malam harinya, mereka melakukan transaksi di lokasi yang telah ditentukan, dengan tanda berupa lampu senter berkedip.

Di tempat tersebut, Suhaidi dan Nasrul datang membawa dua karung putih berisi sabu. Barang haram itu kemudian dimasukkan ke dalam mobil Kasum, tepat di belakang kursi sopir. Setelah transaksi selesai, mereka segera meninggalkan lokasi.

Namun, sebelum berhasil membawa sabu ke Pulau Jawa, keduanya ditangkap oleh tim BNN RI pada 22 September 2024. Dalam pemeriksaan, petugas menemukan dua karung berisi sabu dengan berat total 30 kg di dalam mobil Kasum, dikutip detak24com dari haluanriau. (*)

Editor : kar

 

Terpopuler

Link Video Viral Salatiga 35 Detik Jadi Buruan Netizen

Beritapojok.com - Video viral Salatiga 35 detik berisikan adegan...

Sekda Dumai Buka Puncak Peringatan Harkannas ke-8 Tahun

Beritapojok.com- Memperingati Hari Ikan Nasional (HARKANNAS) ke 8 Tahun...

Keluar dari Demokrat Riau, Kamaruzzaman: AHY Tidak Bisa Menjalankan Tugas

PEKANBARU- Kader Partai Demokrat Riau, Kamaruzzaman menyatakan mengundurkan diri...

Taggar PutihkanJakarta212 Trending di Twitter

detak24.com- Tanda Pagar (Taggar) PutihkanJakarta212 tengah trending di media...

Pengakuan Ko Se Won yang Menggemparkan

Beritapojok.com- Isu yang beredar dalam minggu ini terkait artis...

Bertahun Tahun Tak Diperbaiki, Warga Air Putih Pekanbaru Swadaya Bangun Jalan 

PEKANBARU, detak24com - Bertahun-tahun rusak tak kunjung diperbaiki, masyarakat...

Nenek 71 Tahun Hanyut di Sungai Kampar Ditemukan Meninggal

KAMPAR, detak24com - Nenek 71 tahun yang hanyut dan...

Gonjong Limo Mandau Gelar Halal Bihalal, Dihadiri Wako Payakumbuh dan Bupati Limapuluh Kota 

DURI, detak24.com – Gonjong Limo Mandau menggelar acara halal...

Naas, Nenek 71 Tahun Hanyut dan Hilang di Sungai Kampar Desa Kuapan Tambang 

KAMPAR, detak24com - Nenek umur 71 tahun dilaporkan hanyut...

Gempar Harimau Keluar di Pabrik Wilmar Dumai, Kapolres Langsung Koordinasi dengan BBKSDA 

DUMAI, detak24com - Masyarakat Dumai gempar atas informasi harimau...

Jalan Hancur, Warga Pangean Setop Truk di Sako Menuju Trans SKP II.I

KUANSING, detak24com - Warga Kecamatan Pangean, Kuansing geram dengan...

Diduga Bunuh Diri, Warga Pekanbaru Terjun di Flyover Simpang SKA

PEKANBARU, detak24com - Seorang pemotor kritis bersimbah darah di...

Related Articles

Popular Categories