DUMAI, detak24com – Selain faktor dendam, terungkap fakta baru pembunuhan emak-emak paruh baya pemilik warung di Bukit Nenas Dumai.
Warga Bukit Nenas, Bukit Kapur dibuat geger menyusul adanya seorang Ibu Rumah Tangga Tewas (IRT) bernama Munasiah (56) tewas dengan bersimbah darah telentang di lantai rumahnya malam tadi.
Baca juga : Gegara Utang Orangtua Terus Ditagih, Pria Ini Bunuh Emak-emak Pemilik Warung di Bukit Nenas Dumai
Peristiwa pembunuhan sadis di rumah korban yang seorang janda kesehariannya sebagai pedagang harian yang menjual sembako berlangsung, Selasa (18/02/25) sekitar pukul 21.00 WIB malam yang pertama sekali ditemukan oleh anaknya Sri Hartati (23) yang beralamat Jalan Telkom Gang Yong Dolah.
Saksi histeris mendapati ibunya tewas bersimbah darah. Saat ditemukan, kondisi korban mengenaskan terdapat luka ditangan dan kepala dan darah berserakan di lantai .
Penuturan Sri Hartati saat di temui mengatakan, ia saat itu baru pulang kerja dari Toko Ponsel di Simpang Perwira Bagan Besar sekitar pukul 21.00 WIB. setelah membuka pintu bagian samping dekat warung melihat ibunya sudah terkapar bersimbah darah mengenakan baju daster bercorak.
Melihat kondisi ibunya seperti ini, membuat Sri histeris berteriak minta tolong kepada tetangga dan masyarakat sekitar. Mendengar teriakan dari rumah korban, para tetangga pun langsung menuju kerumah tersebut untuk melihat apa yang telah terjadi. Selanjutnya warga dan keluarga langsung melaporkan keejadian ini ke Pihak Polsek Bukit Kapur.
Ketua RT 04 Kelurahan Bukit Nenas, Budi Yudha Tama membenarkan seorang warganya bernama Munasiah Binti Ruminah tewas dengan kondisi bersimbah darah dengan terdapat luka pada bagian lengan dan kepala. ”Terdapat beberapa luka dibagian tubuh korban,” ujar Budi Yudha.
Sementara, Kapolsek Bukit Kapur, Iptu Anra Nosa dan personil langsung turun ke lokasi kejadian dengan mendatangkan langsung Tim Inafis Polres Dumai dan personil Identifikasi Polres Dumai.
“Dari serangkaian pengumpulan bukti-bukti dan keterangan saksi oleh kepolisian, pelaku pembunuhan mulai mengarah kecurigaan kepada seseorang yang ternyata adalah tetangga korban,” sebut Kapolsek.
Tidak butuh waktu lama, Polsek Bukit Kapur berhasil menangkap seorang pria berinisial W (28) pada subuh hari, yang diduga kuat sebagai pelaku pembunuhan emak-emak pemilik warung sembako tersebut.
Dari hasil interogasi, pelaku mengakui sakit hati karena tidak diberikan utang belanja sembako di warung korban. Hingga akhirnya pelaku nekat dan gelap mata menghabisi korban.
“Kini pelaku sudah ditahan di Mapolsek Bukit Kapur untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya,” imbuhnya dikutip detak24com dari dumaiposnews. (*)
Editor : kar