Keberadaan BLK di Pesantren, Solusi Cetak SDM Berkualitas

Gubri Syamsuar memberi sambutan saat peresmian BLK di Ponpes Nurul Ilmi, Tualang, Siak

SIAK, detak24.com – Keberadaan Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas yang ada di pesantren, menjadi salah satu terobosan pemerintah untuk mempersiapkan sumberdaya manusia (SDM) yang berkualitas.

Hal itu disampaikan Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar saat meresmikan BLK Komunitas di Pesantren Nurul Ilmi, Tualang, Kabupaten Siak, Jumat (11/02/22). “Keberadaan BLK Komunitas di pesantren ini sebagai upaya kita dalam menghasilkan SDM berkualitas. Terutama dari alumni pesantren,” ujar Gubri. 

ADVERTISEMENT

Dikatakan SyamsuarPemprov Riau telah mengusulkan pembangunan BLK Komunitas di beberapa pesantren. Dengan demikian, diharapkan pesantren tidak hanya mempersiapkan anak-anak yang paham ilmu agama, akan tetapi juga mempersiapkan generasi siap bekerja sesuai pasar kerja di daerahnya.

“Kami mengusulkan BLK komunitas di pondok pesantren itu beberapa lokasi untuk daerah di Provinsi Riau. Mudah-mudahan ini salah satu terobosan dari pemerintah dalam rangka mempersiapkan SDM berkualitas,” katanya.

Syamsuar menerangkan, dalam hal meningkatkan kualitas SDM, pemerintah juga telah meluncurkan program santripreneur. Artinya, santri tidak hanya menjadi calon ulama, tapi selesai dari pondok juga siap bekerja dan siap menjadi pengusaha.

“Kita harapkan lulusan pondok itu bisa membuka lapangan pekerjaan serta kompetitif di lapangan pekerjaan,” terangnya.

Lanjutnya, pemerintah tentunya akan terus melakukan upaya-upaya untuk mempersiapkan SDM berkualitas, memiliki kompetensi serta keterampilan yang bisa bekerja di perusahaan atau membuka lapangan kerja.

Untuk saat ini, Pemprov Riau juga telah bekerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan dan perusahaan yang ada di Riau dalam program pendidikan vokasi melalui Kemendikbud.

Mantan Bupati Siak ini menyampaikan bahwa, melalui pendidikan vokasi ini, akan menjadi unggulan Riau dalam meningkatkan mutu pendidikan dan meningkatkan SDM.

“Ini semua adalah tujuannya untuk meningkatkan kualitas SDM. Sehingga nanti diharapkan tidak ada lagi anak-anak Riau yang menganggur. Kedepannya tidak diharapkan lagi seperti itu (pengangguran bertambah),” ucapnya.(riaulink)

Editor : Kar

ADVERTISEMENT