ISRAEL, detak24com – Ledakan bom di Tel Aviv, Israel menewaskan satu orang pada (18/08/24) atau Senin dini hari WIB. Polisi melaporkan, ledakan terjadi di Jalan Lahi sekitar pukul 8 malam.
“Sudah dipastikan ledakan bom,” kata juru bicara polisi, dikutip dari Sky News. “Akibat ledakan tersebut, satu orang—yang identitasnya masih belum diketahui tewas, dan satu orang lainnya mengalami luka sedang,” ujarnya, Senin (19/08/24).
“Semua jalur investigasi sedang dieksplorasi,” lanjut juru bicara tersebut, seraya menambahkan bahwa para korban luka dilarikan ke rumah sakit.
Foto dan video yang beredar di media sosial menunjukkan akibat langsung dari ledakan itu. Api terlihat membakar puluhan mobil serta gedung, asap hitam membumbung ke angkasa. Tetapi, Sky News belum bisa memverifikasinya.
Gambar-gambar lainnya memperlihatkan puing-puing di jalan dan petugas darurat di tempat kejadian. Pada Sabtu (17/8/2024), ribuan orang berkumpul di Hostages Square Tel Aviv untuk menuntut pemulangan para sandera.
Keluarga dari para tawanan itu meminta Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengundurkan diri karena kesepakatan pembebasan sandera tak kunjung tercapai. Mantan PM Israel Ehud Barak juga menuntut Netanyahu dimakzulkan atas alasan yang sama. Ia menulis di media sosial X, “Ketidakpatuhannya terhadap hukum pada saat seperti itu membenarkan deklarasi pemakzulan.” Secara terpisah, terdapat korban jiwa usai serangan udara Israel di Gaza dan Lebanon pada akhir pekan lalu saat negosiasi gencatan senjata terus berlanjut. (*)
Editor : kar