DUMAI, detak24com – Seorang pemotor tewas dilindas truk CPO di pintu gerbang Tol Permai, Bagan Besar, Dumai. Isterinya sekarat langsung dilarikan ke rumah sakit.
Informasi dirangkum Kamis (20/03/25), lakalantas maut itu terjadi pada Rabu (19/03/25) sekitar pukul 17.00 WIB petang. Korban meninggal bernama Gianto (60), dan isterinya sekarat yakni Seri Dawati (53), warga Jalan Sentosa Kelurahan Bagan Besar Timur.
Baca juga : Laut Dumai ‘Menguning’ Akibat Tumpahan CPO Milik PT Meridan, DLHK Segera Cek Lokasi!!
Kasat Lantas Polres Dumai, AKP Elva Liza yang dikonfirmasi menyebutkan, supir truk penabrak pemotor telah ditahan. Termasuk mengamankan barang bukti truk CPO tersebut. “Supir truk sudah kita amankan dan sekarang menjalani pemeriksaan di Unit Laka Sat lantas Polres Dumai,” ujar Kasat.
Dari insiden kecelakaan lalulintas tragis ini menewaskan satu orang, sedangkan seorang lagi korban menderita luka berat dan menjalani perawatan intensif.
Kejadian ini mengundang perhatian pengendara dan masyarakat lainya untuk berdatangan melihat kejadian tersebut. Di lokasi kejadian warga hanya menemukan truk terparkir tanpa ada supirnya karena telah kabur.
Data yang diperoleh di lokasi kejadian menyebutkan, truk tangki CPO PT JSA BK 9882 VP datang dari arah Dumai muatan kosong melaju kecepatan tinggi dan ugal-ugalan di jalan raya yang ramai dilintasi pengguna sepeda motor.
Tepatnya di sekitar gerbang Tol Permai, truk menabrak dan menggilas pengendara sepeda motor merek Honda Beat berwarna hitam dengan Nopol BM 6723 XY Yang dikendarai oleh Gianto (60) berboncengan dengan istrinya Seri Dawati (53).
Bukan hanya menabrak kedua korban saja, akan tetapi karena supir tidak mengetahui korban sempat terseret sejauh 30 meter. Untung saja ada warga yang melihat dan menghentikan truk melaju kencang tersebut.
“Saat kita lihat korban terlindas ban truk sempat terseret juga hingga menyebabkan kedua kaki korban suami dan istri ini hancur,” ungkap warga. Kedua korban saat itu langsung dilarikan ke RS Awal Bros untuk mendapatkan pertolongan medis.
Sementara, Ketua RT 09 Kelurahan Bagan Besar Timur Sofyan, Kamis (20/03/25) mengatakan bahwasanya atas kejadian ini nyawa Gianto (60) tidak bisa ditolong dan meninggal dunia, dan sudah dilakukan proses pemakaman pada pagi harinya.
Sedangkan istrinya, Seri Dawati kini masih ditangani pihak medis dengan luka yang sama pada bagian kaki akibat digilas truk. “Korban Gianto sudah dimakamkan oleh pihak keluarga. Istrinya yang mengalami luka serius masih di rumah sakit,” ungkap Sofyan.
Insiden kecelakaan lalulintas tragis truk tangki CPO milik PT JSA ini merupakan kejadian memilukan di bulan Ramadan. Usai lakalantas tersebut supir kabur menghindari amukan massa.
“Kami sempat mencari supir, namun saat itu menghilang dan truknya diparkirkan begitu saja. Kejadian ini sudah yang kesekian kalinya, lantaran supir truk ugal-ugalan tanpa memikirkan pengendara lainnya,” kata warga lainnya.
Atas kejadian ini, tak lama berselang polisi dari Sat Lantas Dumai langsung datang ke lokasi kejadian dan lakukan olah TKP, dikutip detak24com dari dumaiposnews. (*)
Editor : kar