Nahas, Hariyanto Jatuh dan Meregang Nyawa Saat Berjalan di Lokasi Banjir Pelalawan 

PELALAWAN, detak24com – Nasib apes dialami pria paruh baya bernama Hariyanto (54). Ia terpaksa meregang nyawa usai jatuh saat berjalan di lokasi banjir Pelalawan.

Peristiwa menggemparkan itu terjadi pada Senin (27/01/25) petang sekitar pukul 14.00 WIB. Dimana, korban sedang berjalan kaki di ruas jalan yang digenangi banjir Desa Kemang, Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan.

ADVERTISEMENT

Diketahui, banjir Pelalawan akibat luapan Sungai Kampar karena curah hujan tinggi serta pembukaan pintu waduk PLTA Koto Panjang.

Entah sebab apa, petang naas itu korban tiba-tiba terjatuh saat berjalan di ruas jalan yang digenangi banjir. Spontan, aparat dan petugas yang berjaga di TKP memberi pertolongan.

“Korban terjatuh saat berjalan di tengah banjir,” ujar petugas yang berada di lokasi kejadian, Senin (27/01/25).

Pada saat itu, petugas gabungan yang bertugas di lokasi banjir, bersama dengan masyarakat relawan yang berada di TKP segera memberikan pertolongan kepada korban. Namun, nyawa korban tidak dapat diselamatkan.

“Kami sudah membawa korban ke RSUD Selasih untuk penanganan lebih lanjut,” tambah petugas di lokasi kejadian.

Korban tercatat sebagai warga Sidomulyo Timur, Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru. Semula petugas kebingungan mencari alamat korban. Beruntung, ada keluarganya yang menghubungi polisi.

Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri SIK melalui Kasat Lantas Polres Pelalawan, AKP Enggarani Laufria SIK membenarkan kejadian tersebut dan menyampaikan bahwa petugas sempat kesulitan mencari informasi mengenai keluarga korban.

“Petugas belum mengetahui keluarga korban dan sempat menyebarkan informasi terkait identitasnya. Hingga akhirnya keluarga korban menghubungi petugas,” ungkap Kasat

Pihak keluarga kemudian diberitahukan dan korban dibawa ke RSUD Selasih Pangkalan Kerinci untuk proses selanjutnya, dikutip detak24com dari riauterkini. (*)

Editor : Kar 

ADVERTISEMENT