DETAK24COM

Cepat Lugas dan Akurat

Gelaran Budaya ‘Panji Fair 2024’ di Dumai, Sarana Pelestarian Budaya Sekaligus Promosi Wisata 

DUMAI, detak24com – Gelaran ‘Panji Fair 2024′ di Dumai sedot ribuan pengunjung. Selain ajang pelestarian budaya, kegiatan ini sekaligus promo wisata yang dapat mendongkrak arus kunjungan.

Hujan deras tak menyurutkan semangat ribuan warga Dumai untuk menyaksikan gelar budaya ‘Panji Fair 2024‘ di Taman Bukit Gelanggang Dumai, Sabtu (10/08/24) malam minggu.

Acara ini menampilkan ragam kesenian dan budaya tradisional Jawa, menarik perhatian ribuan peserta dari 30 paguyuban di Dumai yang turut memeriahkan ajang budaya ini.

Kirab budaya yang menjadi salah satu daya tarik utama acara ini dimulai dari lapangan Dumai Islamic Center (DIC) dan berakhir di Taman Bukit Gelanggang. Meskipun diguyur hujan, antusiasme masyarakat tidak surut.

Penonton yang berkumpul di sepanjang rute kirab tetap setia di tempat. Sebagian besar dengan menggunakan payung dan jas hujan, menyaksikan berbagai penampilan seni seperti tarian tradisional, reog Ponorogo, jarang kepang dan tarian barongsai.

Ketua Panitia, Yukrotul Ahyuni menjelaskan, acara ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga sebagai bentuk pelestarian budaya Jawa di Dumai.

“Gelar budaya Panji Fair 2024 bertujuan mengenalkan, mengembangkan, dan melestarikan kesenian dan budaya Jawa di Dumai. Kami juga berharap acara ini bisa menjadi ajang promosi wisata budaya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui bazar UMKM,” ucap Yukrotul.

Ketua Panji (Persaudaraan Jawa Indonesia) Riau, Ibnu Royan mengapresiasi tinggi kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras untuk mensukseskan acara ini.

“Ini adalah gelar budaya Panji Fair pertama yang dilaksanakan. Meskipun baru pertama kali, panitia telah menunjukkan dedikasi luar biasa. Kerja siang malam tanpa mengenal lelah demi mensukseskan kegiatan ini,” ungkap Ibnu Royan.

Gelar budaya Panji Fair 2024 tidak hanya menjadi ajang untuk menampilkan kekayaan seni budaya Jawa, tetapi juga menjadi simbol persatuan dan kebersamaan warga Dumai. Ribuan masyarakat yang hadir seakan-akan menunjukkan budaya adalah perekat yang kuat bagi sebuah komunitas.

Walikota Dumai, H Paisal secara resmi membuka acara ini dengan pemukulan gong, dilanjutkan dengan pemotongan nasi tumpeng sebagai simbol rasa syukur.

Orang nomor satu di Dumai itu sekaligus memimpin kirab budaya, menyatakan kekagumannya terhadap semangat kebersamaan yang tercermin dalam acara tersebut.

“Gelar budaya ini bukan hanya hiburan dan tontonan semata, tapi dalam seni budaya itu terkandung nilai-nilai kebersamaan dan kekompakan,” ujar Paisal, saat ditemui usai prosesi kirab yang diiringi dengan kereta kencana.

Ia berharap kegiatan ini dapat meningkatkan silaturahmi, menjaga persatuan dan kesatuan antara warga. “Juga menjadi ajang promosi daerah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat menjadikan Dumai Kota Idaman,” imbuh Wako Paisal lagi, dikutip detak24com dari halloriau. (*)

Editor : Kar 

 

 

Terima kasih telah mengunjungi website kami. Ikuti kami terus di  https://detak24.com