ROHUL, detak24com – Bangunan semi permanen asrama putra Ponpes Alkahfi, Kecamatan Bangun Purba, Rohul ludes terbakar, Senin (10/06/24) siang.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun, kerugian materil diperkirakan senilai Rp 30 juta. Dugaan awal, penyebab kebakaran karena korsleting listrik.
Berdasarkan data yang dihimpun, kebakaran pertama kali diketahui oleh salah seorang Santri. Awalnya, sekitar pukul 14.20 WIB siang, salah seorang santri melihat api yang sudah mulai membesar dari dalam bangunan lama bekas asrama putra yang terbuat dari kayu.
Kemudian santri tersebut memanggil salah seorang pengelola ustaz Alfin untuk memberitahukan bahwa bangunan bekas asrama putra ada api yang sudah menyala.
Mendengar informasi tersebut ustaz bersama santri berusaha mematikan api tersebut. Namun dengan keadaan bangunan yang terbuat dari kayu, api dengan cepat membesar dan membakar seluruh bangunan bekas asrama putra sampai habis.
Keterangan Sholeh, yang merupakan saksi lainnya mengatakan, api berasal dari dalam bangunan bekas asrama putra, dan api diduga berasal dari arus pendek korsleting listrik. Ditambah lagi, bangunan tersebut sudah lama tidak dihuni oleh santri atau dalam keadaan kosong.
Terpisah, Kapolres Rohul AKBP Budi Setiyono membenaekan adanya kebakaran itu dan mengaku api sudah berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan.
“Sekitar pukuk 14.40 WIB dua unit pemadam kebakaran dengan 8 orang personil Damkar Rokan Hulu serta anggota Polsek Rambah tiba di lokasi dan melakukan pemadaman dan pendinginan terhadap bangunan yang sudah terbakar,”ttutupnya dikutip detak24com dari riauterkini. (*)
Editor : Kar
Terima kasih telah mengunjungi website kami. Ikuti kami terus di https://detak24.com