200 KK Terisolasi, Jembatan Putus Diterjang Banjir di Ranah Pesisir Sumbar

Jembatan putus diterjang banjir di Palangai Gadang, Pessel Sumbar. f : ist
PAINAN, detak24com – Sekitar 200 KK di Nagari Palangai Gadang, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar terisolasi akibat jembatan putus.
Jembatan gantung yang merupakan akses utama ke Kampung Limau Sundai itu putus akibat banjir. Dikutip Jumat (14/03/25), jembatan tersebut putus pada Rabu (12/03/25) petang.
“Ada sekitar 200 kepala keluarga yang terisolir akibat jembatan gantung putus karena banjir,” kata Novermal, Anggota DPRD Pesisir Selatan.
Legislator dari PAN itu menyebutkan, bahwa akibat jembatan putus, warga harus berjalan kaki sekitar 2 kilometer agar bisa keluar dari Limau Sundai.
“Mereka butuh bantuan makanan dan minuman karena terdampak banjir dan jembatan putus,” sebutnya.
Dia berharap pemerintah segera mencarikan solusi agar akses masyarakat bisa berjalan lancar. “Ini harus dicarikan solusi cepat. Misalnya jembatan darurat, agar akses masyarakat bisa lancar,” pungkasnya.
Sementara, Juru Bicara BPBD Sumbar, Ilham Wahab menyebutkan bahwa banjir terjadi akibat tingginya intensitas hujan di daerah itu.
Menurutnya, selain Palangai Gadang, banjir juga melanda Nagari Kampuang Tangah, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan. “Ada ratusan rumah yang terendam banjir dan saat ini sedang pendataan,” kata dia.
Tambah Ilham, saat ini banjir sudah surut dan warga membersihkan material banjir yang masuk ke rumah, dikutip detak24com dari kompas.com. (*)
Editor : Kar