PEKANBARU, detak24com – Marselinus Kuku, tersangka duel maut yang tewaskan polisi di Karaoke See You Bagansiapiapi, ditahan di Mapolda Riau.
Seorang penjaga pos pintu masuk Karaoke See You, Bagansiapiapi, Marselinus Kuku diduga sebagai pelaku penikaman terhadap tiga pengunjung hingga dua di antaranya tewas.
Baca juga : Bagansiapiapi Mencekam, Polisi dan Warga Tewas dalam Duel Maut Malam Minggu di Karaoke See You
Pihak kepolisian bergerak cepat dengan mengamankan pelaku dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Saat ini, Marselinus Kuku telah ditahan di Polda Riau untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Korban dua orang meninggal dan satu luka berat. Pelaku sudah diamankan di Polda Riau, saat ini masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Anom Karibianto, Ahad (30/03/25).
Dikatakannya, korban meninggal dalam insiden tragis ini adalah Bripka Lestari Candra, anggota Polsek Sinaboi, yang mengalami luka tusuk di dada kanan, serta Rinto, yang meregang nyawa akibat luka tusuk di ulu hati. Sementara itu, satu korban selamat, Dedi alias Dedi Botot, mengalami luka tusuk di punggung bawah namun masih dalam kondisi sadar.
Insiden berdarah ini terjadi pada Sabtu (29/3) sekitar pukul 21.00 WIB di pintu masuk Kompleks Perumahan Walet Ahe, tempat Karaoke See You beroperasi.
“Betul, peristiwa penganiayaan ini terjadi di pos pintu masuk Kompleks Perumahan Walet, Jalan Utama, Kelurahan Bagan Barat, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir,” jelasnya.
Kejadian bermula saat ketiga korban tiba di area parkiran setelah menikmati minuman di sebuah kedai tuak. Pelaku, yang bertugas sebagai penjaga pos keamanan, menegur mereka karena suara bising sepeda motor yang diduga menggunakan knalpot brong.
Teguran itu memicu adu mulut, yang kemudian berujung pada perkelahian. Seorang saksi bernama Lili sempat mencoba melerai, namun perselisihan tidak juga mereda.
Tak lama berselang, para korban kembali mendatangi pos penjagaan. Di sinilah tragedi terjadi. Pelaku tiba-tiba menghunus senjata tajam dan menikam ketiga korban. Warga yang melihat kejadian itu segera melarikan para korban ke RSUD Pratomo Bagansiapiapi, tetapi nyawa Bripka Lestari dan Rinto tidak dapat diselamatkan, dikutip detak24com dari haluanriau. (*)
Editor : Kar