DUMAI, detak24com – Pedagang yang berjualan di Pasar Bunda Sri Mersing (Pulau Payung) Dumai sepakat membentuk wadah PPPBSM.
Mereka mempertahankan jabatan ketua kepada H Afrizal Khalid. Sementara, sekretaris yakni Ismail Siagian. PPPBSM (Persatuan Pedagang Pasar Bunda Sri Mersing) ini telah memiliki kantor, lokasinya bersebelahan dengan tempat mereka berdagang.
Menurut Afrizal Khalid, sebelumnya PPPBSM pernah aktif. Namun, karena ada pengurus yang meninggal sehingga organisasi vakum sejak beberapa tahun belakangan.
“Para pedagang menginginkan PPPBSM ini aktif kembali, makanya segala administrasi termasuk akte notaris dan AHU kita perbaharui,” ujarnya, Jumat (20/12/24) di Pasar Bunda Sri Mersing.
Dikatakan, PPPBSM ini mempunyai motto ‘Dari Kita Untuk Kita’. Bermakna, semuanya dimodali serta digerakkan oleh pedagang dan hasilnya untuk pedagang pula.
“Setakat ini sudah terdata sekitar 300 pedagang yang bergabung di PPPBSM. Ada sejumlahnya yang belum sempat mendaftar karena kesibukan berjualan,” ungkap Afrizal.
Lanjutnya, secara umum tujuan dibentuknya wadah PPPBSM tersebut, agar pedagang nyaman berjualan, membela para pedagang, mengunjungi dan meringankan beban pedagang yang kemalangan, membantu pedagang yang bersangkutan dengan hukum, serta lainnya.
“Dalam setiap rapat kita tekankan agar para pedagang selalu menjaga kebersihan pasar. Sehingga, masyarakat betah belanja di Pasar Bunda Sri Mersing. Ini tentunya dapat meningkatkan penjualan barang dagangan,” paparnya.
Masih kata Aprizal, selain rapat rutin, para pedagang juga sudah dibekali kartu anggota, serta dibuatkan pakaian seragam. “Beberapa hari lalu Pak Walikota pernah berkunjung ke sekretariat PPPBSM, mendeng langsung keluhan serta harapan para pedagang,” pungkasnya. (Red)
Editor : Kar