PEKANBARU, detak24com – Supir Calya yang tewaskan satu keluarga di Pekanbaru diduga usai dugem merayakan malam Tahun Baru di tempat hiburan malam.
Kecelakaan maut yang terjadi pada Rabu (01/01/25) pagi, melibatkan mobil mini bus Toyota Calya dengan 2 sepeda motor di Jalan Hang Tuah ujung. Satu keluarga yang berjumlah 3 orang tewas, sementara 2 korban lainnya mengalami luka serius.
Setelah dilakukan penelusuran, pelaku yang menewaskan satu keluarga tersebut ternyata pulang dari THM usai merayakan malam Tahun Baru. Bahkan pelaku juga di bawah pengaruh narkoba.
Terkait hal itu, Pj Walikota Pekanbaru Roni Rakhmat, mengatakan bahwa untuk THM pada malam Tahun tbaru tetap buka sampai pukul 00.00 WIB.
“THM sampai jam 12 malam tetap buka, tapi lewat dari itu tutup,” ujar Roni, Rabu (01/01/25).
Ia mengaku sudah mendapatkan informasi terkait kecelakaan yang menimpa satu keluarga tersebut. Menurutnya, bisa saja pengunjung itu setelah dari THM ke tempat lain seperti hotel untuk melanjutkan.
“Kita kan belum tahu nih, apakah memang dia dari THM langsung atau dia singgah ke tempat lain. Kayak hotel, bisa jadi setelah THM tutup lanjut ke hotel kan, setelah dari hotel baru pulang, kita kan nggak tahu,” jelasnya.
Namun yang jelas, kata Roni, THM tetap buka tapi dikecualikan hanya sampai jam 12 malam.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian saat dikonfirmasi terkait beroperasinya THM saat malam Tahun Baru baru, hingga kini belum memberikan jawaban, dikutip detak24com dari cakaplah. (*)
Editor : Kar
