KUANSING, detak24com – Mobil minibus baru milik pencuri sawit di Kuansing dibakar massa. Warga ngamuk karena TBS milik kelompok tani acap hilang.
Dirangkum Senin (20/01/25), aksi tersebut terjadi pada Sabtu (18/01/25) pagi. Seperti disampaikan Sekretaris Desa Sukamaju Kuansing, Nanang saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu. Mobil dibakar massa pagi sekitar pukul 06.15 WIB di area KUD Desa Sukamaju, Singingi Hilir.
“Kejadiannya pagi sekitar pukul 06.15 WIB di area KUD Sukamaju. Pelaku ada satu orang dan orang sini juga,” kata Nanang saat dimintai konfirmasi, Sabtu (18/01/25) lalu.
Dia mengungkap sawit yang dicuri oleh pelaku MS adalah milik masyarakat yang tergabung dalam Koperasi Unit Desa (KUD). Bahkan, barang bukti sawit dalam mobil itu diperkirakan hampir 1 ton.
“Sawit KUD yang punya masyarakat. Dibawa pakai mobil, ada sawit sekitar 1 ton,” katanya.
Pemanen di KUD
Setelah diamankan, pengurus KUD dan juga warga mengetahui jika MS tercatat sebagai pemanen di KUD tersebut. Bahkan, pelaku sudah lama dicurigai karena buah yang MS panen kerap hilang.
“Memang pelaku ini pemanen juga, jadi kan sama kelompok tani sudah dicurigai. Tiap dia manen pasti ada buah disembunyikan, kelompok tani curiga dan baru kali ini kena,” katanya.
Pelaku pun disergap oleh pengurus hingga anggota kelompok tani. Setelah pelaku MS dibawa ke kantor KUD, massa ramai-ramai mendatangi mobil korban yang ada di area kebun sawit.
Saat itulah, massa langsung membakar mobil minibus baru milik pelaku. Dalam mobil itu juga ditemukan tandan buah sawit atau TBS hasil curian.
“Ditangkap sama keamanan, pengurus dan anggota kelompok tani. Pelaku dibawa ke kantor KUD, lalu mobil masih di lapangan, baru dibakar,” pungkasnya dikutip detak24com dari detikcom. (*)
Editor : kar
