DETAK24COM

Cepat Lugas dan Akurat

Turun ke Dapil, Anggota DPRD Bengkalis Hj Nurhasanah Serap Aspirasi Warga di Mandau 

Anggota DPRD Bengkalis Hj Nurhasanah serap aspirasi warga di Mandau. f : ist

DURI, detak24.com – Anggota DPRD Bengkalis dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dapil Mandau, Hj Nurhasanah LC, Rabu (09/07/25) melaksanakan agenda reses (serap aspirasi) dengan turun ke beberapa titik pertemuan.

Reses dimulai di Jalan Mawar, Gang Aster, Kelurahan Balik Alam. Di sini, Nurhasanah menyampaikan terkait tugas dan perannya sebagai anggota dewan, diantaranya menyerap aspirasi dari masyarakat, yang nantinya diperjuangkan di tingkat kabupaten, mencarikan jalan keluar dari permasalahan yang menjadi keluhan masyarakat.

“Hari ini kita turun menjumpai masyarakat, mendengarkan aspirasi ataupun usulan yang perlu kita bantu, semaksimal mungkin agar keluhan masyarakat bisa diatasi, baik terkait pembangunan, ekonomi, UMKM, sosial dan lainnya,” ujar Nurhasanah.

Ia turut didampingi Ketua DPD PKS Kabupaten Bengkalis H Khairul Umam LC ME Sy yang juga anggota DPRD Riau. “Inilah kesempatan kita bertemu muka dengan konstituen dan masyarakat. Jadi kita mendengarkan secara original apa yang menjadi harapan mereka,” ungkapnya.

Di tempat ini, sejumlah warga mempertanyakan sejumlah persoalan diantaranya tarif PDAM yang tinggi namun air yang dikonsumsi tidak seberapa. Kemudian, penggunaan jalan lingkar yang diharapkan bisa mengatasi masalah tingginya angka kecelakaan di Jalan Hangtuah dan lampu penerangan jalan.

Siangnya, reses dilanjutkan di Jalan Mandiri II, Kelurahan Air Jamban. Ratusan warga tampak antusias mengikuti jalannya reses.

“Sebelumnya sejumlah program kita di masyarakat telah kita lakukan bersama seperti program lansia, program mengaji dan sejumlah kegiatan lainnya. Kemudian program pemerintah juga harus kita dukung, seperti program kesehatan, pembuatan akta, dan infrastruktur lainnya, silahkan usulkan kepada saya,” kata Nurhasanah.

Sorenya, reses bergeser ke Jalan Giam 5, Kelurahan Pematang Pudu. Nurhasanah mengatakan ketua RT, ketua RW dan bahkan lurah sudah seharusnya ikut dalam reses, biar tahu apa yang menjadi aspirasi masyarakat.

“Kita meminta kepada warga harus berani memberikan masukan dan usulan kepada anggota dewan. Jangan nanti ketika dewannya datang, diam saja. Nanti ngomong di belakang,” imbuhnya.

Nurhasanah mengakui, mesti waktu Pileg kemarin tidak berkampanye di Pematang Pudu, namun ia mendapatkan perolehan suara yang signifikan. “Mungkin karena kita sering mengisi pengajian di Pematang Pudu, makanya suara dari jamaah masih ada,” paparnya.(*)

Editor : Yus Sikumbang